Human and Cultural Problem's

MASALAH MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

A. MANUSIA

Manusia di alam dunia ini memegang peranan yang unik, dan dapat dipandang dari

Berbagai segi. Dalam ilmu eksakta, manusia dipandang sebagai kumpulan dari partikel-partikel

atom yang membentuk jaringan-jaringan sistem yang dimiliki olch manusia (ilmu kimia).

manusia menupakan kumpulan dani berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain

dan menupakan kumpulan dani energi (ilmu Fisika), manusia merupakan mahluk biologis

yang yang tergolong dalam golongan mahluk manalia (biologi). Dalam ilmu-ilmu sosial.

manusia merupakan mahluk yang ingin memperolch keuntungan atau selalu memperhinungkan

seiap kegiatan, sering discbut homo economicus (ilmu ckonomi), manusia merupakan mahluk

sasial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi). mahluk yang selalu ingin mempunya

kekuasaan (politik), mahluk yang berbudaya, sering disebut homo-humanus (filsafat).

B. HAKEKAT MANUSIA

Ada dua pandangan tentang unsur-unsur yang membangun manusia yaitu:

Unsur-unsur yang saling terkait:
                a. jasad

                b. hayat

                c. ruh

                d. nafs

Manusia sebagai satu keperibadian :
                a. Ide

                b. Ego

                C. Superego

Makhluk ciptaan tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagi satu kesatuan yang utuh
Makhluk ciptaan tuahn yang paling sempurna, jika dibandingkan makluk lainya
Makhluk biocultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi
Makhluk ciptaan tuhan yang terkait dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.

C. KEBUDAYAAN BANGSA TIMUR

Kebudayaan Bangsa timur adalah Seluruh sistem nilai, gagasan, norma, tindakan, dan hasil karya bangsa timur.

kita tinggal di Indoensia termasuk ke dalam kebudyaan Bangsa Timur, di dunia Bangsa Timur dikenal sebagai bangsa yang ramah dan bersahabat. Bangsa Timur identik dengan benia asia yang penduduknya berkulit hitam, berkulit sawo matang dan adapula yang berkulit putih dan mata sipit. Sebagian besar cara berpakaian orang Timur lebih sopan dan tertutup mungkin karena kebanyakan orang timur memeluk agama islam dan menjunjung tinggi norma-norma yang berlaku. Namun dizaman yang sekarang ini orang timur kebanyakan meniru kebiasaan orang arat. Kebiasaan orang barat yang tidak sesuai atau bertentangan dengan kebiasaan orang Timur dapat memengaruhi kejiwaan orang Timur itu sendiri.

        Pada umumnya kepribadian Bangsa Timur adalah sangat terbuka dan toleran bangsa lain, tetapi selama masih sesuai dengan norma, etika serta adat istiadat yang ada.

CONTOH KEHIDUPAN BANGSA TIMUR YANG MASIH DILESTARIKAN

1. Ramah Tamah

Ramah tamah terhadap orang lain bahkan orang asing sekalipun. Bagaimana mereka saling memberikan salam, tersenyum atau basabasi menawarkan makanan atau minuman. Bangsa Timur sangat menjunjung tinggi nilai-nilai atau norma-norma yang tumbuh dilingkungan masyarakat.

2. Gotong Royong

Gotong royong yang biasa dilakukan masyarakat saat hari libur untuk membersihkan solokan, sampah, rumput-rumput atau membenarkan jalan yang rusak adalah salah satu yang biasa Bangsa Timur lakukan hingga sekarang.

3. Kesopanan

Salah satu contoh sifat kesopanan dengan membungkukkan sedikit badan kedepan jika bertemu orag yang lebih tua juga saah satu dominan dari kebudayaan Bangsa Timur.

D. PENGERTIAN KEBUDAYAAN

Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan,kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan kemampuan lain serta kebiasaan- kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat.

Dua orang antropolog terkemuka yaitu Melville J. Herkovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa Cultural Determinism berarti segala sesuatu yang terdapat di dalam masyarakat ditentukan adanya oleh kebudayaan yang dimiliki masyarakat itu.Herkovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang superorganic, karena kebudayaanyang turun temurun dari generasi ke generasi hidup terus. Walaupun orang-orang yang menjadianggota masyarakat senantiasa silih berganti disebabkan kematian dan kelahiran. Pengertian kebudayaan meliputi bidang yang luasnya seolah-olah tidak ada balasnya. Dengan demikian sukar sekali untuk mendapatkan pembalasan pengentian atau definisi yang tegas dan terinci.

E. UNSUR – UNSUR KEBUDAYAAN

1. Bahasa

Sebagaimana yang telah diketahui, jika bahasa merupakan alat bagi setiap manusia untuk saling berkomunikasi atau berinteraksi satu sama lain untuk memenuhi kebutuhan sosialnya. 

2. Pengetahuan

Sistem kedua yang dikemukakan oleh beberapa ahli dalam salah satu unsur kebudayaan ini, memiliki arti yakni pengetahuan masyarakat mengenai alam sekitarnya, kondisi geografis, flora dan fauna, waktu, hingga sifat dan tingkah laku manusia. 

3. Kemasyarakatan dan Organisasi Sosial

Yang dimaksud dengan kemasyarakatan dan organisasi sosial dalam unsur ini yaitu beberapa kelompok yang sengaja dibentuk oleh masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan mereka. 

4. Peralatan Hidup dan TeknologiSebagai

salah satu unsur kebudayaan, teknologi juga menjadi cara masyarakat agar bisa mengelola atau mengumpulkan berbagai bahan yang belum jadi menjadi bahan layak pakai dan dimanfaatkan dalam kehidupan mereka.

5. Mata Pencaharian Hidup

Unsur satu ini masuk ke dalam sistem ekonomi yang meliputi, berburu dan mengumpulkan makanan, bercocok tanam, beternak, berdagang, menangkap ikan dan masih banyak lainnya demi mencukupi kebutuhan sehari hari.

6. Religi

Yakni sistem upacara keagamaan, sistem keyakinan, dan umat yang percaya terhadap religi. Jadi bisa disimpulkan, jika religi merupakan sistem yang memadukan antara praktek dan keyakinan seseorang.

7. budaya

 merupakan hasil karya yang diciptakan oleh manusia, hal ini pun berkaitan dengan kesenian. Di mana kesenian disini meliputi beberapa hal, diantaranya seni rupa, musik, hingga tari-tarian. 

F. WUJUD KEBUDAYAAN

Koentjaraningrat membagi kebudayaan dalam 3 (tiga) wujud, yakni ideas (sistem ide), activities (sistem aktivitas), dan artifacts (sistem artefak). 

Wujud Kebudayaan sebagai Sistem Ide.
Wujud kebudayaan sebagai sistem ide bersifat sangat abstrak, tidak bisa diraba atau difoto dan terdapat dalam alam pikiran individu penganut kebudayaan tersebut. Wujud kebudayaan sebagai sistem ide hanya bis dirasakan dalam kehidupan sehari-hari yang mewujud dalam bentuk norma, adat istiadat, agama, dan hukum atau undang-undang.Contoh wujud kebudayaan sebagai sistem ide yang berfungsi untuk mengatur dan menjadi acuan perilaku kehidupan manusia adalah norma sosial.                


2. Wujud Kebudayaan sebagai Sistem Aktivitas.

Wujud kebudayaan sebagai sistem aktivitas merupakan sebuah aktivitas atau kegiatan sosial yang berpola dari individu dalam suatu masyarakat. Sistem ini terdiri atas aktivitas manusia yang saling berinteraksi dan berhubungan secara kontinu dengan sesamanya.

3. Wujud Kebudayaan sebagai Sistem Artefak.

Wujud kebudayaan sebagai sistem artefak adalah wujud kebudayaan yang paling konkret, bisa dilihat, dan diraba secara langsung oleh pancaindra. Wujud kebudayaan ini adalah berupa kebudayaan fisik yang merupakan hasil-hasil kebudayaan manusia berupa tataran sistem ide atau pemikiran ataupun aktivitas manusia yang berpola. 

 

G. ORIENTASI NILAI KEBUDAYAAN

Kebudayaan sebagai karya manusia memiliki sistem nilai. Menurut C. Kluckhohn sisten nilai budaya dalam semua kebudayaandi dunia, secara universal menyangkut lima masalab pokok kehidupan manusia, yaitu :

Hakekat hidup manusia ( MH )
Hakekat hidup untuk setiap kebudayaan verbeda secara ekstemn; ada yang berusahauntuk memadamkan hidup, ada pula yang dengan pola-pola kclakuan tertentu menganggephidup sebagai suatu hal yang baik, "mengisi hidup“

Hakekat karya manusia ( MK)
Seiap kebudayaan hakekatnya berbeda-beda, diantaranya ada yang beranggapan bahwakarya bertujuan untuk hidup. karya memberikan kedudukan atau kehomatan, karyamerupakan gerak hidup untuk menambah karya lagi.

Hakekat waktu manusia ( WM )
Hakekat waktu untuk setiap kebudayaan berbeda; ada yang berpandangan mementinganorientasi masa lampau, ada pula yang berpandangan untuk masa kini atau masa yangakan datang.

Hakekat alam manusia ( MA )
Ada kebudayaan yang menganggap manusia harus mengeksploitasi alam ataumemanfaatkan alam semaksimal mungkin, ada pula kebudayaan yang beranggapanmanusia harus harmonis dengan alam dan manusia harus menyerh kepada alam.

Hakekat hubungan manusia ( MN)
Dalam hal ini ada yang mementingkan hubungan manusia dengan manusia, baik secarahorizontal (sesan anya) maupun secara vertikal Corientasi kepada tokoh-tokoh). Ada pulayang berpandangan individualisis ( menilai tinggi kekuatan sendiri ).



 
PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Tidak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak. Gerak kebudayaan sebenarnya adalah gerak manusia yang hidup dalam masyarakat yang menjadi wadah kebudayaan tadi. Gerak manusia terjadi oleh karena ia mengadakan hubungan-hubungan dengan manusia Lainnya. Artinya, karena terjadi hubungan antar kelompok manusia di dalam masyarakat. Terjadinya gerak / perubahan ini disebabkan oleh beberapa hal :

berasal dari dalam masyarakat. misalnyaperubahan jumlah dan komposisi penduduk.
Sebab-sebab perubahan lingkungan alam. Masyarakatyang hidupnya terbuka, yang berada dalam jalur-jalur hubungan dengan masyarakatdan kebudayaan lain. cenderung untuk berubah lebih cepat.
Perubahan kebudayaan ialah perubahan yang terjadi dalam sistem ide yang dimiliki bersama oleh para warga masyarakat atau sejumlah warga masyarakat yang bersangkutan, antara lain aturan-aturan, norma-nomna yang digunakan sebagai pegangan dalam kehidupan,juga teknologi, selera, rasa keindahan (kesenian), dan bahasa. Perubahan ini, selain karena jumlah penduduk dan konposisinya, juga karena adanya difusi kebudayaan. Penemuan-penemuan baru, khususnya teknologi dan inovasi.


 KAITAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

Secara sederhan hubungan antara manusia dan kebudayaan adalah : manusia sebagai pelaku kebudayaan. dan kebudayaan merupakan objek yang dilaksanakan manusia.

Dalam sosiologi manusa dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya bahwa walau pun keduanya berbeda tetapi merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan, dan setelh kebudayaan itu tercipla maka kebudayaan mengatur hidup manusia agar sesuai dengannya. Tampak merupakan satu kesaluan. Oleh karena itu memiliki keterkaitan yang sangat kuat. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manusia dan cinta kasih